Selasa, 04 Agustus 2020

Pengertian dasar shared hosting

1.Shared hosting identik dengan salah satu layanan web hosting dimana sebuah akun hosting diletakkandalam satu server yang sama dengan beberapa akun hosting lainnya guna memakai service bersamasama. Jika sebuah server digunakan untuk beberapa orang, maka harga sewa relatif lebih murah. Meskipun data diletakan dalam satu server yang sama dengan pengguna lain, tetapi yang bersangkutan tidak perlu khawatir terhadap privasinya karena pihak hosting meiliki system control administrasi yang relatif aman. Karena selalu berkaitan dengan website bisa saja terdapat layanan hosting yang khusus email saja (email hosting), akses telnet/SSH/shell saja (shell hosting) dan lain-lain.

Shared hosting biasanya mengguakan system control panel berbasis web sepeti cPanel, DirectAdmin, plesk, interworx,h-sphere atau salah satu dari banyak produkpanel control lainnya. Dengan berlangganan account hosting pada penyedia hosting, user pada umumnya mendapatkan nama domain, sejumlah ruang disk yang bisa diisi dengan data, dan alamat /account email. Dengan adanya system control ini dapat dengan mudah untuk mengatur web, biasanya  shared hosting menyediakan statistic hosting seperti CPU usage, Disk space, Monthly bandwidth transfer dan lainnya.

Kelebihan shared hosting yaitu mendapatkan sebuah server dengan spesifikasi tinggi namun dengan harga relative murah serta mendapatkan berbagai fitur dalam system control web yang disediakan oleh pihak hosting yang dengan sekali klik dapat membuat sebuahs site dengan berbagai platform

Kekurangan shared hosting digunakan untuk beberapa pengguna, tentungya beban server ditanggun bersama. Misalnya terdapat seorang pengguna memiliki kunjungan ribungan per hari tentu akan memakan perfirma dari server.

Web hosting adalah salah satu bentuk layanan jasa penyewaan tempat di dunia maya yang memungkinkan perorangan ataupun organisasi menampilkan layanan jasa atau produknya situs internet. Dari banyaknya web yang tersebar diinternet, ternyata web-web tersebut disimpan dalam beberapa jenis hosting yang berbeda jenis dan karakteristiknya. Ada yang menyewa shared hosting, VPS (virtual private server) tetapi ada juga yang menggunakan dedicated server. Hal inilah yang menyebabkan sebuah website dapat diakses bersamaan dalam satu waktu oleh multi user.

2.Aplikasi share hosting server i-mscp (internet multi server control panel) sangat cepatdan user friendly tidak kalah dengan cPanel yang biasa digunakan. Aplikasi ini hanya bisa digunakan pada 2 distro linux yaitu debian (versi wheezy ke atas) dan Ubuntu LTS 9versi 12.04 ke atas). I-mscp identic dengan ptoyek open source yang bertujuan untuk membangun sebuah panel control multi server yang lebih focus pada penggunaan secara pribadi dan professional. Tujuan utamanya adalah pengelolaan shared hosting tanpa campur tangan manusia pada system file server.

a. konfigurasi minimal system yang digunakan untuk instalasi imscp sebagai berikut

1) Linux OS untuk debian minimal squeeze dan Ubuntu minimal lucid

2) prosessor 1 GHz atau lebih cepat / 32bit (x86) atau 64bit (x64) tetapi lebih dianjurkan menggunakan  core i3

3) RAM minimum 512

4) HDD minimal 1 GB yang digunakan untuk i-mscp dan layanan yang dikelola oleh orang yang sama

5) Aplikasi PHP harus diatas ver 5.3.2 dan Perl harus di atas versi 5.10,1

6) Akses internet minimum 100 Mbits/s

b. fitur-fitur yang dimiliki oleh i-mscp sebagai berikut:

1) web server management (apache2 ITK, Fcgid and FastCGI/PHP5-FPM)

2) web folder protection using FS immutable bit

3) SQL server management (MySQL)

4) software package installer

5) remote SQL server support

6) preseeding feature for unattended installation

7) plugin API (frontend and backend)

8) PHP setting editor (per user, domain or site)

9) MySQ|mariaDB support

10) multi-user level web interface (administrator, reseller, and client)

11) mail server management (postfix, courier, dovecot), both with quota support

12) external mail server

13) event manager (frontend and backend)

14) custom DNS records

c. plugin tambahan pada i-mscp

1) development = remote bridge dan debugBar

2) miscellaneous = instantSSH, rouncube plugin, ownDDNS, domain auto approval, demo

3) billing = kaziWhmcs dan imsc box billing

4) statistic = monitorix dan mailgraph

5) hook-files = apache2 tool redirect, postfix smarthost, bind9 localnets

6) other = adminerSQL,instanSSH, php switcher, post screen, spam assassin, open dkim, clam av

Tidak ada komentar:

Posting Komentar